FOTO:Getty Images/Alex Livesey
Manchester - Dalam beberapa hari ke depan, Manchester United akan melakoni serangkaian pertandingan penting. Hal ini menjadi tantangan bagi SirAlex Ferguson untuk mengatur dan memilih tim yang dimainkan.
'Setan Merah' boleh sedikit bernapas lega ketika melihat keunggulan mereka atas Manchester City. Hasil 2-2 yang didapat The Citizens akhir pekan lalu telah membuat jarak kedua tim melebar menjadi sembilan poin.
Hanya saja, United tidak bisa melupakan kejadian musim lalu. Ketika itu mereka sudah unggul delapan poin, namun akhirnya tersalip juga oleh sang rival sekota. Keunggulan sembilan poin pun tak akan ada artinya bagi United, jika di ujung mereka kembali tersalip.
Bagi Fergie sendiri, musim sudah memasuki periode krusial. Dalam beberapa laga ke depan, United akan menghadapi Everton di Premier League, Real Madrid di Liga Champions, dan Reading di Piala FA. Tiga laga itu terbilang sama pentingnya.
Kemenangan atas Everton berarti keunggulan di liga akan tetap terjaga. Demikian pula di dua turnamen lainnya, kemenangan bakal berarti selangkah lebih dekat menuju trofi.
"Ini jelas tantangan besar dan kami juga akan bermain di Piala FA dan Liga Champions. Mengatur skuat pun menjadi penting ketika menyangkut soal memilih tim yang tepat. Itu adalah tugas saya dan staf pelatih," ujar Fergie di situs resmi klub.
"Kami punya beberapa pemain yang pulih dari cedera, dan ini adalah hal yang penting. Biasanya, saya menemukan bahwa pada paruh kedua musim, ketika pertandingan-pertandingan penting mulai datang, tiba-tiba semua pemain menjadi fit!"
Bagi Fergie, trofi Piala FA dan Liga Champions tidak kalah pentingnya. United sudah lama tidak melangkah ke final dan menjadi juara. Sementara di Liga Champions, Fergie yakin bahwa laga melawan Madrid bakal menjadi salah satu laga menarik pada periode Februari ini.
"Kami tidak tampil bagus di Piala FA dalam beberapa tahun terakhir dan sudah nyaris enam tahun tidak pernah ke final. Itu adalah tantangan buat kami. Bulan ini kami juga akan melakoni pertandingan pertama melawan Real Madrid, yang mana akan menjadi sorotan."
'Setan Merah' boleh sedikit bernapas lega ketika melihat keunggulan mereka atas Manchester City. Hasil 2-2 yang didapat The Citizens akhir pekan lalu telah membuat jarak kedua tim melebar menjadi sembilan poin.
Hanya saja, United tidak bisa melupakan kejadian musim lalu. Ketika itu mereka sudah unggul delapan poin, namun akhirnya tersalip juga oleh sang rival sekota. Keunggulan sembilan poin pun tak akan ada artinya bagi United, jika di ujung mereka kembali tersalip.
Bagi Fergie sendiri, musim sudah memasuki periode krusial. Dalam beberapa laga ke depan, United akan menghadapi Everton di Premier League, Real Madrid di Liga Champions, dan Reading di Piala FA. Tiga laga itu terbilang sama pentingnya.
Kemenangan atas Everton berarti keunggulan di liga akan tetap terjaga. Demikian pula di dua turnamen lainnya, kemenangan bakal berarti selangkah lebih dekat menuju trofi.
"Ini jelas tantangan besar dan kami juga akan bermain di Piala FA dan Liga Champions. Mengatur skuat pun menjadi penting ketika menyangkut soal memilih tim yang tepat. Itu adalah tugas saya dan staf pelatih," ujar Fergie di situs resmi klub.
"Kami punya beberapa pemain yang pulih dari cedera, dan ini adalah hal yang penting. Biasanya, saya menemukan bahwa pada paruh kedua musim, ketika pertandingan-pertandingan penting mulai datang, tiba-tiba semua pemain menjadi fit!"
Bagi Fergie, trofi Piala FA dan Liga Champions tidak kalah pentingnya. United sudah lama tidak melangkah ke final dan menjadi juara. Sementara di Liga Champions, Fergie yakin bahwa laga melawan Madrid bakal menjadi salah satu laga menarik pada periode Februari ini.
"Kami tidak tampil bagus di Piala FA dalam beberapa tahun terakhir dan sudah nyaris enam tahun tidak pernah ke final. Itu adalah tantangan buat kami. Bulan ini kami juga akan melakoni pertandingan pertama melawan Real Madrid, yang mana akan menjadi sorotan."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar