FOTO:AFP/Andrew Yates
Manchester - Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson mengaku amat kecewa dengan cara timnya tersingkir dari Liga Champions. Meski sempat kesal, ia kini sudah melupakannya dan langsung fokus ke laga berikutnya.
MU menelan kekalahan 1-2 ketika menjamu Real Madrid di leg II babak 16 besar Liga Champions. Itu membuat langkah 'Setan Merah' harus terhenti karena kalah agregat 2-3.
Yang membuat Fergie dan kubu MU kesal, ada satu keputusan wasit yang dinilai tidak tepat dan amat kontroversial. Hal itu adalah dikartumerahnya Nani usai berebut bola dengan Alvaro Arbeloa.
Sebelum pertandingan itu sendiri, Fergie sebenarnya mengaku sudah mengutarakan kerisauannya dengan kepempimpinan wasit Cuneyt Cakir di laga itu mengingat ia sudah beberapa kali mengartu merah pemain dari klub Inggris.
"Saya sempat risau. Saya mengatakan itu kepada staf saya. Saya amat khawatir dengan hal itu tapi kini itu sudah lenyap. Tak ada lagi yang dapat kami lakukan," katanya di Sky Sports.
"Sulit untuk terus menjaga kepercayaan (ke wasit). Ini adalah kali ketiga kami tersingkir karena wasit. Itu tak mudah diterima. Tapi setelah menelaah dalam pikiran yang tenang, muncul kesadaran bahwa kami adalah Manchester United dan kami menerima dan terus maju," paparnya.
Usai laga lawan Madrid di Old Trafford tersebut, Fergie sempat tak kuasa bicara dan menyerahkan urusan di sesi konferensi pers kepada asistennya. Tetapi ia sekali lagi menegaskan bahwa dirinya dan MU harus terus melangkah maju, terlebih sudah ada Chelsea yang menanti di semifinal Piala FA pada akhir pekan.
"Tak ada lagi yang bisa dilakukan sekarang (tentang kejadian di LIga Champions) dan kami pun punya urusan penting di perempatfinal pada hari Minggu. Benak saya sudah jernih dan kami harus menerima yang sudah terjadi. Itu cuma satu hari biasa dalam sejarah klub. Bukan hari yang bagus, cuma hari biasa lainnya."
"Pekerjaan saya sekarang adalah untuk menyemangati pasukan yang sudah tampil fantastis pada hari Selasa, dan juga dukungan para suporter, dan kami berutang penampilan bagus kepada mereka. Chelsea, well, kami akan tampil di kandang sendiri dan jika Anda bermain di kandang sendiri di ajang ini maka Anda akan senang," paparnya.
MU menelan kekalahan 1-2 ketika menjamu Real Madrid di leg II babak 16 besar Liga Champions. Itu membuat langkah 'Setan Merah' harus terhenti karena kalah agregat 2-3.
Yang membuat Fergie dan kubu MU kesal, ada satu keputusan wasit yang dinilai tidak tepat dan amat kontroversial. Hal itu adalah dikartumerahnya Nani usai berebut bola dengan Alvaro Arbeloa.
Sebelum pertandingan itu sendiri, Fergie sebenarnya mengaku sudah mengutarakan kerisauannya dengan kepempimpinan wasit Cuneyt Cakir di laga itu mengingat ia sudah beberapa kali mengartu merah pemain dari klub Inggris.
"Saya sempat risau. Saya mengatakan itu kepada staf saya. Saya amat khawatir dengan hal itu tapi kini itu sudah lenyap. Tak ada lagi yang dapat kami lakukan," katanya di Sky Sports.
"Sulit untuk terus menjaga kepercayaan (ke wasit). Ini adalah kali ketiga kami tersingkir karena wasit. Itu tak mudah diterima. Tapi setelah menelaah dalam pikiran yang tenang, muncul kesadaran bahwa kami adalah Manchester United dan kami menerima dan terus maju," paparnya.
Usai laga lawan Madrid di Old Trafford tersebut, Fergie sempat tak kuasa bicara dan menyerahkan urusan di sesi konferensi pers kepada asistennya. Tetapi ia sekali lagi menegaskan bahwa dirinya dan MU harus terus melangkah maju, terlebih sudah ada Chelsea yang menanti di semifinal Piala FA pada akhir pekan.
"Tak ada lagi yang bisa dilakukan sekarang (tentang kejadian di LIga Champions) dan kami pun punya urusan penting di perempatfinal pada hari Minggu. Benak saya sudah jernih dan kami harus menerima yang sudah terjadi. Itu cuma satu hari biasa dalam sejarah klub. Bukan hari yang bagus, cuma hari biasa lainnya."
"Pekerjaan saya sekarang adalah untuk menyemangati pasukan yang sudah tampil fantastis pada hari Selasa, dan juga dukungan para suporter, dan kami berutang penampilan bagus kepada mereka. Chelsea, well, kami akan tampil di kandang sendiri dan jika Anda bermain di kandang sendiri di ajang ini maka Anda akan senang," paparnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar